Inilah Cerita Keindahan Ngabuburit Di Madinah
Inilah Cerita Keindahan Ngabuburit Di Madinah , Berbuka puasa yaitu saat yang paling bahagia bagi setiap orang yang melaksanakannya. Nah berikut yaitu suasana berbuka puasa dimadinah.
Ada yang unik dengan ngabuburit dimadinah , kebanyakan penduduk dimadinah lebih senang menghabiskan waktu untuk ngabuburit di masjid nabawi. Tidak perlu keluar uang untuk menikmati menu buka puasa cukup dengan duduk manis berlimpah makanan yang datang sendiri.
Darimana Datangnya Makanan itu kalau bukan dari sesama kaum muslimin yang memang ingin menerima pahala dengan menawarkan sedekah makanan kepada orang yang sedang menjalankan ibadah puasa untuk berbuka puasa.
Berbeda sekali dengan yang biasa kita lihat ditanah air dimana banyak orang yang menantikan para dermawan untuk beramal , dimadina justru para dermawan mencari-cari orang yang mau menerima sedekahnya.
Bahkan mereka menyebar semacam calo untuk mengajak sebanyak-banyak orang untuk duduk menikmati hidangan yang telah mereka siapkan. Calo-calo itu dengan gigih dan semangat mengajak setiap orang yang ditemui untuk diajak duduk ditempat yang telah mereka siapkan.
Calo-calo menggandeng akrab orang yang diajaknya seolah takut lepas atau direbut oleh orang lain selepas Azhar banyak sekali jenis makanan mulai mereka masukkan kedalam masjid , sementara dipintu masjid petugas mengadakan pemeriksaan setiap makanan yang akan dibawah masuk jangan sampai ada makanan berupa nasi. Yah... Nasi hanya diperbolehkan dihidangkan diluar masjid sambil menunggu adzan magrib atau waktu berbuka puasa dan makanan terhidang semua para penikmat takjil menghabiskan waktu dengan banyak sekali aktifitas ada yang membaca Al-Quran , Berdiskusi tentang ilmu Agama , membantu menata hidangan berbuka puasa , berdzikir , sampai bermain gadget atau hanya duduk merenung saja.
Bagi penduduk yang tinggal jauh dari masjid nabawi disediakan bis yang pribadi mengantar mereka sampai dihalaman depan masjid nabawi.
Untuk kenyamanan Kaum Muslimin menikmati ngabuburit dan buka puasa dimasjid nabawi telah disiapkan tenaga medis yang siap untuk menangani jikalau ada yang membutuhkan pemberian kesehatan.
Petugas kebersihan pun dikerahkan agar lingkungan tetap bersih. Petugas keamanan juga disediakan. Halamam luar masjid nabawi yang biasanya kosong sengaja ditata meja dingklik untuk menjamu kaum muslimin yang hendak berbuka puasa siapapun bebas memilih dimanapun mereka mau menikmati hidangan berbuka puasa.
.
Sumber https://cintasunnahku.blogspot.com
Ada yang unik dengan ngabuburit dimadinah , kebanyakan penduduk dimadinah lebih senang menghabiskan waktu untuk ngabuburit di masjid nabawi. Tidak perlu keluar uang untuk menikmati menu buka puasa cukup dengan duduk manis berlimpah makanan yang datang sendiri.
Darimana Datangnya Makanan itu kalau bukan dari sesama kaum muslimin yang memang ingin menerima pahala dengan menawarkan sedekah makanan kepada orang yang sedang menjalankan ibadah puasa untuk berbuka puasa.
Berbeda sekali dengan yang biasa kita lihat ditanah air dimana banyak orang yang menantikan para dermawan untuk beramal , dimadina justru para dermawan mencari-cari orang yang mau menerima sedekahnya.
Bahkan mereka menyebar semacam calo untuk mengajak sebanyak-banyak orang untuk duduk menikmati hidangan yang telah mereka siapkan. Calo-calo itu dengan gigih dan semangat mengajak setiap orang yang ditemui untuk diajak duduk ditempat yang telah mereka siapkan.
Calo-calo menggandeng akrab orang yang diajaknya seolah takut lepas atau direbut oleh orang lain selepas Azhar banyak sekali jenis makanan mulai mereka masukkan kedalam masjid , sementara dipintu masjid petugas mengadakan pemeriksaan setiap makanan yang akan dibawah masuk jangan sampai ada makanan berupa nasi. Yah... Nasi hanya diperbolehkan dihidangkan diluar masjid sambil menunggu adzan magrib atau waktu berbuka puasa dan makanan terhidang semua para penikmat takjil menghabiskan waktu dengan banyak sekali aktifitas ada yang membaca Al-Quran , Berdiskusi tentang ilmu Agama , membantu menata hidangan berbuka puasa , berdzikir , sampai bermain gadget atau hanya duduk merenung saja.
Bagi penduduk yang tinggal jauh dari masjid nabawi disediakan bis yang pribadi mengantar mereka sampai dihalaman depan masjid nabawi.
Untuk kenyamanan Kaum Muslimin menikmati ngabuburit dan buka puasa dimasjid nabawi telah disiapkan tenaga medis yang siap untuk menangani jikalau ada yang membutuhkan pemberian kesehatan.
Petugas kebersihan pun dikerahkan agar lingkungan tetap bersih. Petugas keamanan juga disediakan. Halamam luar masjid nabawi yang biasanya kosong sengaja ditata meja dingklik untuk menjamu kaum muslimin yang hendak berbuka puasa siapapun bebas memilih dimanapun mereka mau menikmati hidangan berbuka puasa.
.
Komentar
Posting Komentar